Boleh saja kita belajar ilmu Matematika, Kimia, Nuklir, Nano Teknologi dll sampai tingkat setinggi-tingginya
Tapi,
Jangan lupa, sebelum itu semua, kita musti belajar untuk menghadapi kenyataan, musti belajar sruvival di dunia ini untuk hidup
Barulah kalau kehidupan pokok sudah terpenuhi, sudah terkendali, bolehlah belajar ilmu-ilmu itu.
Bukan untuk menjadi yang terhebat, namun untuk meningkatkan kualitas kehidupan itu sendiri.
Kualitas yang bagaimana?
Yang paling mendekati rahmatan lil 'alamin...
Jamusan, 9 Mei 16. 07.23
Tidak ada komentar:
Posting Komentar